Skip to main content

Posts

TRIMMING TANAMAN RHIZOME AQUASCAPE

TRIMMING TANAMAN RHIZOME AQUASCAPE Tanaman Rimpang (Rhizome) Tanaman yang sebagian besar hidup secara epifit (menempel) seperti Java Fern, Buchephalndra, dan Anubias termasuk kedalam tanaman rimpang. Tanaman ini memiliki batang bawah yang menonjol, sering disebut rimpang. Bisa dilihat secara jelas foto Java Fern dibawah. Batang hijau tebal diantara garis merah adalah rimpang. Java Fern Daun dan batang daun akan berada di atas rimpang, akar berwarna coklat terlihat dibawah. Rimpang merupakan bagian terpenting dari tanaman ini, daun dan akar baru akan tumbuh di ujung rimpang. Selalu pastikan bahwa rimpang tidak rusak dan tidak membusuk. Akar dan daun dapat di potong dengan gunting jika tanaman tumbuh terlalu padat atau pemotongan bisa dilakukan untuk menghilangkan daun tua. Daun pada Java Fern dan bolbitis sebaiknya jangan dibuang karna daunya bisa digunakan untuk memperbanyak tanaman. Tanaman baru yang tumbuh dari daun biasa di sebut tanaman adventif (tanaman yang t

TRIMMING TANAMAN BATANG AQUASCAPE

TRIMMING TANAMAN BATANG AQUASCAPE Tanaman batang yang tampak indah dan teratur merupakan dambaan bagi pemain aquascape. Untuk mencapai itu semua yang perlu di lakukan adalah trimming atau pemotongan bagian tanaman batang lalu tanam kembali. Tidak perlu khawatir tanaman akan mati, karena tanaman batang setelah di pangkas akan cepat tumbuh tunas baru dan tanaman akan lebih rimbun. Teknik Pemotongan Dalam trimming tanaman batang sebenarnya ada dua metode yang berbeda, pertama cara klasik, memotong bagian atas batang. Bagian bawah tanaman akan kehilangan semua atau sebagian daunya. Lalu setelah tanaman tumbuh akan mempunyai efek lebih rimbun karna banyak tunas yang tumbuh namun bagian bawah tanaman tidak mendapat cahaya karna tertutup bagian atas tanaman. Setelah memotong, bagian yang lebih tua tidak digunakan lagi yang dibutuhkan adalah tunas baru yang lebih bagus untuk ditanam kembali. Teknik ini banyak digunakan untuk membuat jalan-jalan tanaman untuk aquascape bergaya bela

BATU UNTUK AQUASCAPE

BATU UNTUK AQUASCAPE Kita harus bisa membedakan antara bebatuan yang netral yang tidak menimbulkan perubahan parameter air, seperti Batu Lava atau Batu Naga yang tidak merubah parameter air, atau bisa juga memakai batu yeng memiliki permukaan kasar yang tidak merubah kualitas air seperti Batu Seiryu. Sebaiknya sebelum menggunakan batu aquascape ada baiknya bersihkan dulu secara menyeluruh dan membilas di air yang mengalir fungsinya untuk menghilangkan partikel debu yang bisa mengkeruhkan air. Batu untuk aquascape sangat beragam dan setiap batu memiliki cirri khasnya masing-masing di antaranya : Batu Naga / Ohko Batu berwarna kecoklatan dengan struktur yang kuat  Batu Lava ringan, batu berpori dengan warna gelap  Batu Unzan batu dengan struktur lava  Batu Manten batu kasar, sangat terstruktur  Batu Sansui gelap, batu berlapis dengan permukaan yang agak kasar  Batu Seiryu batu abu-abu kasar, terkadang dengan urat putih  Batu Pagoda b

PENYEBAB MUNCULNYA ALGA AQUASCAPE

PENYEBAB MUNCULNYA ALGA AQUASCAPE Black Beard Alga (BBA) Black Beard Alga termasuk kelompok alga merah seperti halnya alga staghorn. BBA mempunyai variasi warna dari hijau tua, abu-abu dan hitam pekat. BBA akan menempel di peralatan aquascape, daun tanaman, bahkan bisa menempel di substrat. Penyebab Munculnya BBA akan muncul di akurium jika banyaknya kotoran di filter dan substrat. Bersihkan secara berkala setiap minggu dengan menguras air 50%. CO2 juga sangat berpengaruh terhadap munculnya alga BBA. Jika kekurangan CO2 alga ini akan mengambil karbon yang dibutuhkan.  Dan alga ini dapat memisahkan karbon dari ion hydrogen karbonat, lalu menghasilkan ion hidroksida yang dapat meningkatkan pH di dalam air. Dari situlah alga BBA bisa lebih susah dibersihkan dan tidak menarik bagi fauna pemakan alga untuk memakanya. Brown Algae (Diatoms) Brown alga sering muncul di tangki yang baru di buat sekitar umur satu hingga tiga minggu. Alga ini sering juga menempel di s

Substrat Aquascape

Substrat Aquascape Substrat merupakan bagian dasar dari aquascape yang berfungsi sebagai penunjang kehidupan tanaman. Bukan hanya itu saja substrat juga berfungsi untuk menampilkan kesan alami didalam aquascape. Fungsi Substrat di Aquascape Substrat sebagai media tanam di dalam aquascape. Sebaiknya pemilihan substrat menyesuaikan jenis tanaman apa yang akan ditanam. Tapi umumnya dalam penggunaan substrat pilihlah substrat yang memiliki ukuran sekitar 1-2 mm ini berguna untuk pengakaran tanaman dan juga tanaman tidak mudah lepas. Berbeda saat memilih substrat lebih dari ukuran 1-2mm tanaman akan sangat mudah lepas karna kurangnya cengkraman akar. Substrat mampu memberikan filtrasi dan juga sebagai rumah bakteri yang bermanfaat untuk menjernihkan air. Dan yang tak kalah penting substrat berfungsi untuk menciptakan tampilan yang alami di dalam aquascape Jenis – Jenis Substrat Aquascape Pasir Malang Pasir yang berasal dari area gunung berapi karna

JENIS TANAMAN BLYXA

  JENIS TANAMAN BLYXA Blyxa Japonica Nama umum : Japanese Blyxa, Japanese bamboo plant, Japanese rush  Keluarga : Hydrocharitaceae  Genus : Blyxa  Kesulitan : sedang  pH : 5 - 6  Cahaya : Sedang - Tinggi  CO2 : Sedang  Suhu : 16 - 32 ° C  Perbanyakan Tanaman : Memisahkan Tunas Blyxa japonica adalah tanaman air asli yang hanya bisa tumbuh dibawah air, banyak ditemukan di rawa, persawahan dan aliran sungai yang mengalir lambat di wilayah subtropis Asia Timur dan Tenggara. Tanaman yang membentuk semak-semak mirip seperti rumput. Blyxa Japonica tidak terlalu sulit untuk dibudidayakan jika memenuhi beberapa persyaratan seperti pencahayaan medium (0.5 watt perliter) penambahan CO2 pupuk cair macro dan micro. Di bawah pencahayaan yang cukup Blyxa japonica akan tumbuh secara optimal dan tumbuh kompak. Blyxa Aubertii Keluarga: Hydrocharitaceae  Genus: Blyxa  Suhu : 16 - 32 ° C  Struktur Tanaman: Rosette  Kebutuhan Cahaya: Sedang - Tinggi  CO2 : S

Jenis Bucephalandra

Jenis Bucephalandra Bucephalandra Brown Nama Umum: Bucephalandra Brownie Brown  Nama Keluarga: Araceae  Asal : Kalimantan, Indonesia  Ukuran Daun: 1-2 cm  Perawatan: Mudah  Cahaya: Rendah ke Sedang  Co2: Tidak perlu  Perbanyakan: Pemotongan rimpang Buce Brownie Brown adalah tanaman yang mudah dalam perawatanya. Tanaman ini tumbuh sangat lambat, dengan daun baru tumbuh dari rimpang. Perbanyakan dengan memotong rimpang dan mengikatkanya pada kayu dan batu menggunakan lem atau benang. Bucephalandra Mini Coin Nama Umum: Bucephalandra Mini Coin Nama Keluarga: Araceae  Asal : Kalimantan, Indonesia  Ukuran Daun: 1cm  Perawatan: Mudah  Cahaya: Rendah ke Sedang  Co2: Tidak perlu  Perbanyakan: Pemotongan rimpang Seperti kebanyakan spesies Buchepalandra yang lain. Tidak ada perawatan yang khusus untuk menumbuhkan Buche Mini Coin. Hanya penambahan pupuk cair sangat di anjurkan karna tanaman ini tidak mengambil nutrisi dari substrat namun men

Udang Hias Aquascape Neo Caridina

Udang Hias Aquascape Neo Caridina Red Cherry  Nama umum: Red Cherry Shrimp  Asal : Taiwan  Ukuran Udang : 3 cm  Makanan : Alga, pelet, bayam rebus  Suhu: 25-27°C  pH: 6.8  Udang Red Cherry sebenarnya memiliki banyak warna, namun warna merah merupakan warna yang paling popular. Warna merah pada udang ini didapatkan dari hasil selektif selama bertahun-tahun. Udang red cherry sangat kuat dan tahan dalam kondisi yang kurang baik dibandingkan jenis udang hias lainya.  Red Fire  Nama Umum: Fire Shrimp, Red Fire Shrimp, Blood Red Shrimp, Cherry Red Shrimp, Scarlet Cleaner Shrimp  Ukuran Udang : 3 cm  pH : 8.1 - 8.4  Suhu : 25 ° C - 28 ° C  Asal / Habitat: Indo-Pasifik  Makanan : Alga, pelet, bayam rebus  Red Fire merupakan udang dengan warna merah paling baik warna merahnya sampai kaki udang, Red Fire sangat aktif dan mudah berkembangbiak dengan cepat dan juga udang ini senang memakan alga dan limbah organik di akuarium.  Black Cherry  Nama